- Tempoyak
Tempoyak merupakan kuliner khas Jambi yang berasal dari Durian yang 'digosongkan'. Caranya dengan memisahkan daging Buah Durian dengan bijinya dan disimpan dalam wadah tertutup rapat. Semakin lama waktu penyimpanan maka akan membuat rasa dan aromanya menjadi lebih nikmat. Adanya proses ini merubah unsur - unsur kimia dan fisika pada durian. Hasil olahan durian ini berbau menyengat, tekstur lembek, dan asam rasanya. Paling enak bila dicampur dengan sambal atau bumbu pepes. Bagi penggemar beratnya, Tempoyak memiliki rasa yang luar biasa lezat. 

- Mie Celor Jambi
Sebenarnya mi celor ini tidak khusus ditemukan di jambi, namun dapat ditemukan di Kota Palembang atau wilayah Sumatra. Mi Celor berasal dari bahasa Palembang yang artinya mi seduh. Yang khas dari Mi Celor ini adalah rasa udang galah yang hanya ditemukan di Sungai Batanghari Jambi.

Mi Celor Jambi terdiri dari mi tebal dengan tauge, potongan daging, telur ayam, dan kuah yang khas. Kuah santan Mi Celor Jambi berwarna kemerahan dan agak kental seperti kuah sate padang ketika disajikan. Sangat nikmat bila disantap saat masih hangat.

- Srikaya dan Gandus 

Dua makanan ini merupakan jenis kue yang disuka dan menjadi favorit bagi masyarakat jambi. Kue Gandus berasal dari tepung beras, sagu, santan, bawang putih yang dihaluskan, garam, dan potongan kecil cabe. setelah tercampur maka dapat dicetak dalam bentuk bulat maupun ditaruh dalam loyang dan dikukus selama 10 menit. Setelah matang kemudian dipotong menjadi irisan - irisan persegi kecil. Kue Gandus kemudian di hias dengan taburan udang, ebi, ayam, daging giling, ataupun abon ikan. Rasanya legit dan gurih dan membuat yang menikmati terasa ketagihan, sedangkan Kue Srikaya berbahan dasar tape yang dicampur dengan santan, kemudian diberi pewarna hijau dalami yang berasal dari daun pandan (sekaligus memiliki wangi khas pandan). Selain itu ditambahkan pula gula dan rempah - rempah pendukungnya. Rasanya sangat nikmat dan memiliki aroma yang khas.

ENSIKLOPEDI LAINNYA