I. Penduduk
Jumlah Penduduk
Pada tahun 1990 jumlah penduduk Sulawesi
Tenggara sekitar 1.349.619 jiwa. Kemudian tahun 2000 meningkat
menjadi 1.776.292 jiwa dan berdasarkan hasil Survei Sosial Ekonomi
Nasional Badan Pusat Statistik tahun 2005 adalah sejumlah
1.959.414 jiwa. Dari publikasi Proyeksi Penduduk Indonesia 2010 - 2035
disebutkan bahwa jumlah penduduk Sulawesi Tenggara berturut-turut (dalam
ribuan) 2.243,6 (2010), 2.499,5 (2015), 2.755,6 (2020), 3.003,3 (2025), 3.237,7
(2030) dan 3.458,1 (2035).
Pertumbuhan Penduduk
Laju pertumbuhan penduduk
Sulawesi Tenggara selama tahun 1990-2000 adalah 2,79% per tahun dan
tahun 2004-2005 menjadi 0,02%. Laju pertumbuhan penduduk
menurut kabupaten selama kurun waktu 2004-2005 hanya kota
Kendari dan Kabupaten Muna yang menunjukan pertumbuhan yang
positif, yaitu 0,03 % dan 0,02 % per tahun, sedangkan kabupaten yang
lain menunjukkan pertumbuhan negatif.
Struktur Penduduk
Struktur umur penduduk Sulawesi
Tenggara pada tahun 2005, penduduk usia di bawah 15 tahun 700.433 jiwa
(35,75%) dari total penduduk, sedangkan penduduk perempuan mencapai
984.987 jiwa (20.27%) dan penduduk laki-laki mencapai 974.427 jiwa
(49,73%).
Mayoritas Penduduk di Provinsi Sulawesi Tenggara
ditempati oleh :
Suku Buton 23%, Suku Bugis 19%, Tolaki
16%, Muna 15%, dan lainnya 27% merupakan suku pendatang seperti Makasar,
Mandar, Jawa dan Sunda. Agama Islam merupakan Agama Mayoritas Penduduk Sulawesi
Tenggara dengan prosentase sebanyak 95% sissanya Agama Kristen, Katholik,
Hindu, dan Budha.
II. Ekonomi
Kota Kendari diambil dari udara - Sumber Foto : Iksan Setia
Diambil dari : http://www.skyscrapercity.com/
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
- Tahun 2011 ADHB/Atas
dasar harga berlaku : Rp. 32.113,1 miliar.
- ADHK/Atas dasar harga
konstan 2000 : Rp. 12.698,1 miliar.
- Tahun 2012 ADHB :
Rp. 36.600,8 miliar.
- ADHK : Rp.
14.020,3 miliar.
Pendapatan Asli Daerah
Berdasarkan data tahun
2013, Sulawesi Tenggara memiliki Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan rincian
sebagai berikut :
- Pajak dan Retribusi
Daerah : Rp 417.11 Miliar
- Dana Perimbangan,
seperti Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), serta dana bagi
hasil pajak/bukan pajak : Rp. 1,12 Triliun
- Dana lain-lain yang
sah : Rp. 344, 15 Milliar.
Berdasarkan data Badan
Pusat Statistik pada bulan Agustus 2013 mengalami surplus 19,55
juta dolar AS dimana impor mencapai 41,04 juta dolar dan ekspor 60,59
juta dolar AS. Angka kumulatif neraca perdagangan Januari-Agustus
2013 juga mengalami surplus yang mencapai 300,09 juta dolar AS dimana
perbandingannya, impor sebesar 285,21 juta dolar AS dan ekspor mencapai
angka 585,30 juta dolar AS.
Total APBD
APBD Tahun 2013
Rancangan Pendapatan
Belanja Daerah (R-APBD) Sultra Tahun 2013 dengan Estimasi sebesar Rp. 1,88
Triliun lebih.
Pendapatan Domestik Bruto (PDRB) Perkapita
Nominal PDRB dalam Triwulan Tahun
2013
- Nominal PDRB triwulan I
tahun 2013 mencapai 9,56 triliun rupiah.
- Nominal PDRB Triwulan
II-2013 mencapai 9,93 triliun rupiah.
Pendapatan
Pendapatan Asli Daerah
(PAD) tahun 2013
Pajak dan Retribusi
Daerah
Total sebesar Rp 417.11
Milyiar
Dana perimbangan
- Dana Alokasi Umum
(DAU), - Dana Alokasi Khusus (DAK), - dana bagi hasil pajak/bukan pajak Total
sebesar Rp. 1,12 Trilyun
Dana lain-lain pendapatan
yang sah
Dana penyusuaian Otonomi
Khusus Total sebesar Rp. 344, 15 Milyar.
Neraca Perdagangan
Neraca Perdagangan Tahun
2013
Badan Pusat Statistik Pada
Agustus 2013 mengalami surplus 19,55 juta dolar AS dimana impor mencapai
41,04 juta dolar dan ekspor 60,59 juta dolar AS. Angka kumulatif neraca perdagangan Januari-Agustus
2013 juga mengalami surplus yang mencapai 300,09 juta dolar AS dimana
perbandingannya, impor sebesar 285,21 juta dolar AS dan ekspor mencapai
angka 585,30 juta dolar AS.
Pertumbuhan Ekspor dan Impor
Pertumbuhan Ekspor dan
Impor Tahun 2011
Badan Pusat Statistik Sulawesi
Tenggara Sekitar 66,24 persen dari total ekspor non migas Sulawesi Tenggara
(Sultra) pada Januari-Agustus 2013 atau senilai 387,72 juta dolar AS ditujukan
ke China
Tujuan ekpor terbesar
kedua adalah Belanda yakni 105,40 juta dolar AS dan Korea
Selatan menempati posisi ketiga tujuan ekspor dengan capaian 72,07 juta
dolar AS. Agustus 2013 paian nilai ekspor kedua negara itu masing-masing dengan
nilai 105,40 juta dolar AS dan 56,50 juta dolar AS.
Total ekspor itu,
terbesar dari bijih logam terak dan abu yakni
mencapai 67,20 persen dengan nilai 393,33 juta dolar AS dan ekspor besi dan baja mencapai
nilai 176,25 juta dolar AS dengan nilai 30,11 persen. Pada Agustus 2013 lalu
deng nilai mencapai 348,54 juta dolar AS, sementara besi dan baja nilainya
mencapai 160,68 juta dolar AS.
Impor
Badan Pusat Statistik Sulawesi
Tenggara Pangsa impor terbesar datangnya dari negara tetangga Singapura yang
nilainya mencapai 193,74 juta dolar AS atau 67,93 persen dari seluruh impor
yang terhitung dari januari-Agustus 2013 mencapai 285,21 juta dolar AS atau
naik 33,36 persen. Urutan kedua dan tiga negara pengimpor ditempati Malaysia yang
mencapai nilai 77,89 juta dolar atauy 27,31 persen dan impor Cina hanya
mnecapai nilkai 12,43 juta dolar AS atau 4,36 persen dari total impor
seluruhnya.
Laju Inflasi dan Deflasi
Upah Minimum Provinsi
(UMP)
Upah Minimum Tahun
2013
Badan Pusat Statistik Sulawesi
Tenggara Upah minimum sektoral provinsi 2013 bidang pertambangan menjadi
Rp1.192.720 atau naik 10,05%. UMP sektor bangunan sebesar Rp1.237.730 atau
naik 9% dibanding tahun 2012.
Pantai Wakatobi
Pantai dengan pemandangan laut terindah di Dunia
Destinasi Wisatawan Internasional di Sulawesi Tenggara
- Potensi Perekonomian Daerah
Pertanian,meliputi: kakao, kacang
mede, kelapa, cengkeh, kopi, pinang lada dan vanili
Kehutanan, meliputi: kayu gelondongan
dan kayu gergajian
Perikanan, meliputi: perikanan
darat dan perikanan laut
Peternakan, meliputi: sapi, kerbau dan kambing
Pertambangan, meliputi: aspal , nikel, emas, marmer,
batu setengah permata, onix, batu gamping dan tanah liat
Wisata, meliputi : Sejarah,
Budaya, Alam
Transportasi
Pelabuhan Udara
- Bandara Haluoleo,
Konawe Selatan]]
- Bandara Matahora,
Wakatobi]]
- Bandara Betoambari,
Baubau]]
- Bandara Sagia Ni
Bandera,Kolaka
Pelabuhan Laut
- Pelabuhan Murhum
- Pelabuhan Nusantara
- Pelabuhan Samudra
Kolaka
- Pelabuhan Ferry
(ASDP)Kolaka
- Pelabuhan Fery
Wamengkoli Buton Tengah
- Pelabuhan Fery Batulo Baubau
- Pelabuhan Liana Banggai Buton
Tengah
- Pelabuhan Transito Talaga
Raya - Buton Tengah
- Pelabuhan Antam Pomalaa
Jalan
Jalan Negara
Jalan Provinsi
Jalan
Kota/Kabupaten
Universitas
-
Universitas Halu Oleo, Kendari - Negeri
- Univeristas 19 November , Kolaka - Negeri
- Universitas Gema Nusa
Kendari, Kendari
- Universitas Islam Buton
Nusantara, Baubau
- Universitas Dayanu
Ikhsanuddin, Bau-Bau
- Universitas Lakidende,
Unaaha, Konawe
- Universitas
Muhammadiyah Buton, Bau-Bau
- Universitas
Muhammadiyah Kendari
- Universitas Sulawesi
Tenggara, Kendari
- Universitas Terbuka,Raha
- Universitas H. Halik
Raha, Raha
Sekolah Tinggi
- Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan Avicenna, Kendari
- Sekolah Tinggi Ilmu
Pertanian Kendari, Kendari
- Sekolah Tinggi Ilmu
Pertanian Wuna Raha, Raha
- Sekolah Tinggi Agama
Islam, Raha
- Sekolah Tinggi Teknik
Mekongga Kolaka, Kolaka
- STIE Dharma Barata
Kendari, Kendari
- STIE Enam Enam Kendari,
Kendari
- STMIK Bina Bangsa,
Kendari
- STMIK Catur Sakti
Kendari, Kendari
Akademi
-
Akademi Farmasi Gema Nusa, Kolaka Timur
- Akademi Bahasa Asing
Barakati Kendari, Kendari
- Akademi Farmasi Bina
Husada Kendari, Kendari
- Akademi Ketalak
Pelayaran Niaga/KEPLB Kendari, Kendari
- Akademi Manajemen
Informatika Dan Komputer Kendari, Kendari
- Akademi Parawisata
Kendari, Kendari
- Akademi Teknik Kendari,
Kendari
- Akademi Kebidanan
Paramata Kab.Muna, Raha
- Akademi Kebidanan YKN
Bau-Bau, Bau-Bau
- Akademi Kebidanan YKN
Raha, Raha
- AMIK Catur Sakti
Kendari, Kendari
- AMIK Millenium Kolaka,
Kolaka
- AMIK Milan Kendari,
Kendari
- AMIK Yapenas Kendari,
Kendari
Sejarah Daerah
Sulawesi Tenggara awalnya
merupakan nama salah satu kabupaten di Provinsi Sulawesi
Selatan dan Tenggara Sulselra dengan Baubau sebagai
ibukota kabupaten. Sulawesi Tenggara ditetapkan
sebagai Daerah Otonom berdasarkan Perpu No. 2 tahun
1964 Juncto UU No.13 Tahun 1964.
A. Masa Orde Lama 1964
Pada awalnya terdiri atas
4 (empat) kabupaten, yaitu:
- Kabupaten Kendari,
- Kabupaten Kolaka,
- Kabupaten Muna dan
- Kabupaten Buton
Dengan Baubau sebagai ibukota provinsi.
Namun, karena suatu hal ibukota provinsi berganti menjadi di Kendari.
B. Masa Orde Baru Tahun 1995
Dibentuk
satu kota yaitu Kota Kendari, pemekaran dari Kabupaten Kendari,
sekarang Kabupaten Konawe (3 Agustus 1995)
C. Masa Era Reformasi Tahun 1999
Masa Awal Reformasi
Dibentuk
satu kota Baru yaitu : Kota Baubau, pemekaran dari
Kabupaten Buton (21 Juni 2001)
- Masa Berikutnya Reformasi
Terbentuk
beberapa kabupaten baru :
- Kabupaten Bombana,
pemekaran dari Kabupaten Buton (18 Desember 2003)
- Kabupaten Wakatobi,
pemekaran dari Kabupaten Buton (18 Desember 2003)
- Kabupaten Kolaka Utara,
pemekaran dari Kabupaten Kolaka (18 Desember 2003)
- Kabupaten Konawe
Selatan, pemekaran dari Kabupaten Kendari (25 Februari 2003)
- Kabupaten Konawe Utara,
pemekaran dari Kabupaten Konawe (2 Januari 2007)
- Kabupaten Buton Utara,
pemekaran dari Kabupaten Muna (2 Januari 2007)
- Kabupaten Kolaka Timur,
pemekaran dari Kabupaten Kolaka (14 Desember 2012)
- Kabupaten Konawe
Kepulauan, pemekaran Kabupaten Konawe (12 April 2013)
- Kabupaten Buton Tengah,
dimekarkan dari Kabupaten Buton (Juli 2014)
- Kabupaten Buton
Selatan, dimekarkan dari Kabupaten Buton (Juli 2014)
- Kabupaten Muna Barat,
dimekarkan dari Kabupaten Muna (Juli 2014)
Setelah pemekaran,
Sulawesi Tenggara mempunyai 15 kabupaten dan 2 kota.
Daftar Kota, Kabupaten dan Pertumbuhan Penduduk
No.
|
Kabupaten/Kota
|
Ibu kota
|
1
|
Kabupaten Bombana
|
Rumbia
|
2
|
Kabupaten Buton
|
Pasarwajo
|
3
|
Kabupaten Buton Selatan
|
Butauga
|
4
|
Kabupaten Buton Tengah
|
Labungkari
|
5
|
Kabupaten Buton Utara
|
Buranga
|
6
|
Kabupaten Kolaka
|
Kolaka
|
7
|
Kabupaten Kolaka Timur
|
Tirawuta
|
8
|
Kabupaten Kolaka Utara
|
Lasusua
|
9
|
Kabupaten Konawe
|
Unaaha
|
10
|
Kabupaten Konawe
Selatan
|
Andolo
|
11
|
Kabupaten Konawe Utara
|
Wanggudu
|
12
|
Kabupaten Konawe
Kepulauan
|
Langara
|
13
|
Kabupaten Muna
|
Raha
|
14
|
Kabupaten Muna Barat
|
Sawerigadi
|
15
|
Kabupaten Wakatobi
|
Wangi-Wangi
|
16
|
Kota Bau-Bau
|
-
|
17
|
Kota Kendari
|
-
|
ENSIKLOPEDI LAINNYA
Terkini Indonesia
Terbaik Indonesia
Travelling
Kita