Payung Teduh dan Yamaha berkolaborasi dalam proyek “Live And Loud” dengan mengaransemen ulang lagu - lagu Payung Teduh dari album terdahulu.
Sederhananya album yang direkam secara live ini adalah
musik khas Payung Teduh yang dipadukan dengan Sentuhan Orkestra.
“Mengawinkan”
musik pop-jazz-keroncong yang teduh
dengan orkestrasi adalah sebuah ide yang “tidak pernah salah”. Sebenarnya,
tidak terasa perbedaan yang begitu mencolok antara versi asli dengan versi live
ini, kecuali sentuhan orkestra yang menambah estetika lagu-lagu tersebut.
Di beberapa lagu Payung Teduh tetap mempertahankan
komposisi original dari lagu-lagu mereka (dengan sedikit improvisasi tentunya).
Seluruh lagu di album ini diaransemen oleh Sadrach Lukas (Yamaha Music Director). String
& brasswind section, yang elok (namun tidak berlebihan) berpadu dengan
musik Payung Teduh yang melenakan.
Dari semua lagu di album ini, kesan mendalam saya peroleh
dari lagu ” Kita Adalah Sisa-Sisa Keikhlasan Yang Tak Diiklhlaskan”.
Lagu ini menjadi begitu mewah dan klasik. Terdengar
seperti lagu-lagu yang digubah oleh Eros
Djarrot atau Guruh Soekarno Putra.
Di sela-sela rekaman, sebelum lagu Tidurlah, terselip
puisi yang dibacakan oleh salah seorang anak sang vokalis. Puisi ini lalu
menjadi bagian dari sampul album Live
And Loud.
Genre : Jazz, Keroncong, Folk
Link : https://everyshalalala.wordpress.com pp Kembali : PAYUNG TEDUH pp |
ArtikelKami
LihatLirik
|
Album
Penyanyi
Terkini Indonesia
Terbaik Indonesia
Travelling
Kita