Di Kota Madiun
“Kamu harus coba,
Resto Teh Terbaik Ini !”
*****
Penulis
Membuka Usaha Kuliner di Kota Madiun, bisa dibilang gampang” - susah.
Terlebih di Era Pandemi ini,
Di mana Banyak Orang terkena PHK, dan memaksa Mereka harus putar Otak dengan Uang Pesangon, yang didapat,
Serta harus mendapatkan Penghasilan untuk memenuhi Kebutuhan Hidup Sehari - Hari.
Dari tadinya bekerja di Sektor Formal (Kerja
Kantoran), dan sekarang memaksa Mereka
untuk terjun di Sektor Informal dengan
membuka Usaha Kuliner.
Ya !
Di Satu Pihak, memang baik, karena menumbuhkan Semangat Kewirausahaan dengan adanya Lapak UMKM, khususnya di Bidang Kuliner.
Namun,
Dengan Banyaknya
Tempat Kuliner, yang tak terhitung Jumlahnya
di Kota Madiun, di mana dalam Jarak Ratusan Meter saja,
Kamu akan menemukan Sederet Resto/ Kafe/ hingga Tempat Nongkrong Asyik Kekinian, yang semakin Instagramable,
Memang diperlukan Trik Jitu dari Adanya Persaingan Ini, jika Usaha Kuliner Anda tidak ingin terEleminasi.
Selain Rasa (Taste), Tempat, Link Pergaulan,
yang menjadi Pointnya, memang
diperlukan Usaha Spesifik terutama Menu Apa, yang akan dijual.
Itulah sebabnya di Kota Madiun sendiri, kini berkembang,
Tempat Makan Asyik, yang mengusung Konsep Menu Makan + Minuman, yang lebih Khusus (Spesifik) !
Misalnya :
Resto/ Kafe dengan Tema “Healthy Food” , Kopi, Grill, Mie - Ramen, memang sedang menjadi Tempat, yang Happening bagi Kaum Urban Madiun.
Banyak Anak Muda Kota Madiun, yang memadati Tempat ini, terutama di Akhir Pekan (Weekend).
Ya !
Geliat untuk mengembangkan Sektor Kuliner di Tengah Pandemi Corona (Covid - 19) di Kota Madiun, memang luar biasa.
Dan untuk itulah,
Mereka, Para Pelaku UMKM harus mensiasati, agar Usaha Kuliner Mereka tidak Mati Suri, hingga harus TerEliminasi.
Di Tempat Lainnya,
Ada Salah Satu Resto, yang mengangkat “Teh” sebagai Menu Khusus (Special Menu) nya !
CoePoe De Resto, yang berlokasi di Jalan Thamrin No. 73 Kota Madiun,
Sengaja mengangkat Teh Alami dengan Campuran Aneka Bunga, dan Buah Kering dalam Takar Air (Pitcher), yang merupakan Sebuah Warisan Keluarga Turun Temurun sebagai Menu Utama !
Dan baru kali ini,
Kami menemukan Penyajian Rasa, dan Suasana (Atmosphere), yang berbeda dari Sebuah Resto di Kota Madiun.
Berikut Kami Hadirkan
Di Kota Madiun
Menjadikan Madiun sebagai “Kota Tujuan Kuliner” !
Rasanya tak main - main,
Niatan Pemerintah Kota (Pemko) Madiun untuk menjadikan Madiun sebagai Salah Satu Kota dengan Tujuan (Destinasi) Kuliner Terbaik di Indonesia.
Ya !
Jika Kota ini berani untuk membrandingkan dirinya sebagai “Kota Sejuta Bunga” kenapa tidak dengan Kota Destinasi Kuliner Terbaik di Indonesia atau minimal di Provinsi Jawa Timur bagian Barat ?
Alasan Geografis, pastinya punya ... !
Kota Madiun, yang berada di Wilayah Pertengahan antara Provinsi Jawa Timur di Bagian Barat, dan Jawa Tengah,
Juga turut mempengaruhi Rasa, dan Selera Kulinernya !
Madiun, yang dekat dengan Kota Solo, dan Yogyakarta, menyebabkan Budaya Cangkruk, juga turut mempengaruhi Masyarakat Kota dalam mencari Tempat Makan, sekaligus Bertukar Pikiran, hingga Nongkrong (Hangout) Asyik di Akhir Pekan (Weekend).
Akulturasi Budaya Kuliner itu pastinya ada !
Hanya saja Masyarakat Kota,
Di Era Kekinian, juga Banyak, yang beralih bukan lagi di Warung Angkringan seperti dahulu kala,
Namun, menjamurnya Tempat Nongkrong Asyik, yang semakin Kekinian, dan Instagramable, mulai dari : Coffee Shop, Resto, Kafe,
Ini juga merupakan Proses
Perkembangan Akulturasi Kuliner di Kota
Madiun, yang semakin beraneka ragam.
Ya !
Budaya Cangkruk (Nongkrong) memang identik dengan Masyarakat Madiun, dan itu tidak bisa dipungkiri.
Dalam Sejarah (Historis) nya,
Sejak Zaman Pemerintah Hindia - Belanda,
Kota Madiun, memang dikelilingi oleh Pabrik Gula Besar, mulai dari Rejoagung, Kanigoro, Pagotan, Gorang - Gareng, hingga Geneng.
Dan ini, yang menyebabkan Masyarakat Madiun Tempo Doeloe, yang berasal dari Para Tuan Tanah, dan Pegawai di Sekitar Perkebunan Tebu itu, juga sering mengadakan Pesta, dan Dansa Dansi dalam Suatu Acara (Event) Tertentu.
Di Tengah Acara,
Adakalanya Mereka bersenda gurau hingga Larut Malam.
Meski,
Kejayaan Pabrik Gula di Sekitar Madiun tak semanis dahulu, dan diantaranya juga Banyak, yang tak beroperasi, hingga gulung tikar,
Namun,
Budaya Pesta, dan Dansa Dansi masih terasa, dan kini berganti dengan Budaya Cangkruk, yang turut dipengaruhi oleh Solo, dan Yogyakarta.
Maka tak heran,
Kamu dengan mudah menemukan Warung Angkringan sebagai Implementasi dari Budaya Cangkruk, hingga Tempat
Nongkrong Asyik, yang menjamur di Setiap
Sudut Jalan Kota Madiun.
Terlebih,
Rasa (Taste) Masakan Madiun itu, cukup terkenal Lezat (Yummy) !
Kamu akan dengan mudahnya menemukan “Pecel Susah Move On” , yang tersebar di Setiap Penjuru Kota Ini.
Harganya, pasti murah meriah !
Dengan Harga Bandrol Rp. 8.000,- / Porsi nya,
Rasanya Kamu nggak sulit menemukan Pecel Lezat dengan Tambahan Toping Telur Ceplok.
Aneka Makanan Lainnya, mulai dari : Soto, Bakso, Nasi Goreng, Liwet, Gudeg, Rawon, hingga Sate Ponorogo, yang juga dekat dengan Madiun, bisa jadi Pilihan Menggiurkan !
Ya !
Berbicara Kuliner Tradisional di Kota Ini, memang sangat dipengaruhi oleh Surabaya maupun Malang, yang mewakili Jawa Timur, dan Solo maupun Yogyakarta, yang mewakili Jawa Tengah.
Dan Kesemua itu,
cukup tumpleg rueg, dan Banyak,
yang menyajikannya di Kota Ini.
Tak ketinggalan Menu Kekinian, yang dijual di Salah Satu Sudut Coffee Shop, hingga Tempat Nongkrong Asyik.
Mulai dari Menu “Healthy Food” , Kopi, Rice Bowl, Grill, Burger - Ayam Goreng Kekinian, juga Banyak dihidangkan.
Kawasan Lapangan Gulun, yang kini penuh dengan Jajanan Kaki Lima “Street Food” , hingga Resto, dan Kafe cukup Mewah, juga bisa jadi Jawabannya.
Belum Lagi,
Tempat Kuliner, yang berdiri di Sekitar Jalan Diponegoro, Agus Salim, Taman - Serayu, Cokroaminoto, Dr. Soetomo, Pahlawan Street Centre, hingga Kawasan Sun City, cukup membuktikan bahwa Kota ini memang punya Aneka Pilihan Kuliner, yang beraneka beragam.
Hal ini juga ditandai dengan tersedianya Lapak Kuliner di Setiap
Kelurahan sebagai Pendorong UMKM.
Dan sebagai Pembuktian, yang lebih lagi,
Pemerintah Kota sengaja merenovasi total Bangunan, yang menjadi Tempat Makan di Daerah Pasar Sleko dengan Nama : Sleko Food Court - Night Market.
Hal inipula, yang menandakan bahwa Pemerintah Kota (Pemko) Madiun, juga tak main
- main untuk mewujudkan Madiun sebagai
Salah Satu Kota Destinasi Kuliner
Terbaik di Indonesia atau minimal di Provinsi Jawa Timur bagian Barat.
Berikut Kami Hadirkan
Di Kota Madiun
At CoePoe De Resto
Entah berapa kali,
Kami mengunjungi Resto ini selama Pandemi Corona (Covid - 19) masih terjadi.
Namun, yang jelas,
Selama Ibu Kami menginap di Rumah hampir Dua Bulan Ini, Kami jadi lebih sering ke Tempat Ini.
Maklum,
Beliau adalah : Penikmat Teh Sejati !
Baginya : “Tiada Hari Tanpa minum Teh” !
Minum Teh menjadi Hal Wajib, yang harus dilakukan ketika Sarapan (Breakfast) dengan Biskuit di Pagi Hari.
Dan kebiasaan minum Teh ini, ternyata juga menular kepada Para Anak - Menantunya, terutama : Saya (Penulis), dan Istri, yang menjadi Menantunya.
Hal ini, menjadi Sesuatu, yang tepat, ketika Kami mengajak Ibu mengunjungi Resto ini.
Di mana Menu
Utama, dan Spesialnya ialah : Teh Alami, yang berpadu dengan Bunga, dan Buah, yang dikeringkan,
sehingga menimbulkan Aroma
tersendiri.
Terlebih,
Ketika Kami membaca Khasiat Teh, yang terpajang di Salah Satu Dinding dari Resto Ini,
Teh memang bagus untuk menenangkan (rileksasi), dan meredahkan Stres.
Selain Sejuta Manfaat, dan Pencegahan Penyakit Lainnya, seperti :
Antioksidan, memperbaiki Sel Rusak, menghaluskan Kulit, melangsingkan Tubuh, mencegah Kanker, mencegah Penyakit Jantung, mengurangi Kolesterol dalam Darah, hingga melancarkan Sirkulasi Darah.
Walhasil,
Jadilah ketika Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) diperlonggar, Kami mengunjugi Resto ini.
Dan tentunya,
Resto ini, juga menerapkan Standar Protokol Kesehatan (Prokes), yang cukup baik !
Memasuki CoePoe De Resto, baca : “Kupu” ,
Kami menemukan Suasana (Atmosphere), yang terasa Nyaman (Cozy).
Ya !
Vibesnya emang kerasa “Homey” Banget !
Dari Tempat ini
bisa buat Kami merasa seperti di Rumah Sendiri !
CoePoe De Resto, memang menempati Sebuah Bangunan Rumah Bergaya Tahun 60 - 80an dengan Beberapa Furniture, yang bisa dibilang Vintage habis !
Beberapa Ornamen, dan juga Wall Sticker, sengaja dipasang agar menimbulkan kesan Instagramable.
Tak ketinggalan,
Kerlap - kerlip
Lampu Warna Warni LED Kecil di Bagian Luar Ruangan (Oudoor)
dari Resto Ini, menambah Kesan Romantisme Tersendiri !
Di Beberapa Sudutnya, juga disediakan Aneka Permainan, mulai dari : Halma, Ludo, Puzzle, Ular Tangga, hingga Monopoli.
Mungkin maksudnya agar Tamu, yang berkunjung di sela menunggu Makanan, masih bisa menjalin Kehangatan bersama Para Teman maupun Keluarganya dengan melakukan Sebuah Permainan Kecil di Tempat Ini !
Kesan Seperti di Rumah Sendiri “Homey” pastinya dimiliki oleh Resto di Jalan Thamrin No 73 - Kota Madiun Ini.
Hal ini, yang biasa Saya (Penulis) lakukan dengan Ibu.
Di sela menunggu hingga Makanan, dan Spesial Menu Teh nya tiba,
Kami biasanya bermain sejenak dengan Beberapa
Permainan, yang juga sedikit cukup mengasah Otak
!
Menu CoePoe De Resto, bisa dibilang rata - rata enak !
Terlebih Presentasi
Makanan, dan Penyajiannya juga
cukup nyeni, dan unik !
"Seni Penempatan Makanan (Food Plating) nya, Ngena Banget !"
Rata - rata Menu Makanan, dan Minuman di Tempat Ini, dibandrol dengan Harga murah, dan masih masuk diakal (Make Sense).
Jadi mengenai Rasa
(Taste), dan Harga cukup Worth It lah !!! ...
Kami terbiasa menikmati Galantine, yang menjadi Hidangan Pembuka (Appetizer) saat makan di Tempat Ini.
Harga Per Porsinya : Rp. 25.000,-
Madiun, yang dekat dengan Kota Solo, juga mempengaruhi Selera Kulinernya.
Maka tak heran Galantine, yang sepintas mirip Potongan Rolade berisi Daging, dan Telur di Tengahnya, memang Banyak disajikan oleh Masyarakat Perkotaan (Kaum Urban) Madiun.
Terutama di dalam Sebuah Acara (Event) seperti : Resepsi Pernikahan, hingga Hantaran Bingkisan.
Dan seakan nggak mau ketinggalan,
CoePoe De Resto, sengaja mengahdirkan Menu Galantine nya dengan Kualitas Rasa, yang tak kalah Lezat.
Chicken Cordon Bleu juga dapat dipilih sebagai Menu Pembuka (Appetizer), yang tak kalah nikmat.
Daging, dan Telur bersatu padu di dalamya dengan Potongan Kecil (Fillet) mirip Daging, yang digoreng renyah (crispy) di Bagian Luar !
Harga Per Porsinya : Rp. 30.000,-
Menu Pembuka Lainnya,
Aneka Camilan (Snack), seperti : Tahu Schotel, Risoles, Pastel, hingga Kroket, bisa jadi Menu Makanan Pembuka (Appetizer), yang cukup Lengkap.
Tiap Menunya dibandrol dengan Harga : Rp. 11.000,- / 3 Pcs
Kami juga cukup senang dengan Siomay Bandungnya, yang berisi Daging Ayam.
Kami pikir ini adalah Salah Satu, yang terbaik demi menikmati Siomay di Kota Madiun.
Walaupun bukan berasal dari Ikan Tenggiri, tapi punya Rasa, yang tak kalah Lezat (Yummy) !
1 Siomay dibandrol dengan Harga : Rp. 4.000,- ,
Namun jika Kamu pilih
Paket Siomay Komplit, yang terdiri
dari : Siomay Ayam, Telur, Kentang, dan Kol
dibandrol dengan Harga : Rp. 15.000,-
Beralih ke Menu Makanan Utama (Main Course),
CoePoe De Resto, juga menghadirkan Bubur Bandung, yang terasa simple dalam Penyajian, namun tetap ngena !
Taburan Suwiran Daging Ayam, Potongan Cakwe, Kacang Tanah, hingga Daun Bawang, memang cukup membedakan dengan Bubur China (Chinese Porridge), yang untuk Toppingnya, biasanya di Tempatkan secara terpisah.
Harga Per Porsi : Rp. 11.000,-
Ayam Bumbu Rujak, dan Rawon juga cukup menjadi Menu Favorit untuk Hidangan Utama (Main Course) Kami !
Menunya, yang Tradisional, cukup sesuai dengan Suasana (Ambience), dan menjadi Pelengkap Minum Teh.
Entah kenapa,
Ayam Bumbu Rujak, dan Rawonnya seperti terdapat Bumbu Khusus, yang membedakan saat Kami makan Kedua Menu ini di Tempat Lainnya.
Kisaran Harga Per
Porsi Menunya : Rp. 20.000,- - Rp. 25.000,-
Selain itu Aneka Rice Bowl juga bisa Kamu ambil sebagai Hidangan Utama (Main Course).
Kami biasa memilih Beef Teriyaki sebagai Menu Makan Utama Kami !
Irsian Daging (Slice) nya, yang cukup Banyak ditambah dengan Telur Ceplok ½ Matang, membuat Menu ini cukup mengenyangkan, namun tetap terasa ringan (light) saat dimakan.
Harga Per Porsinya : Rp. 20.000,- - Rp. 25.000,-
Ya !
Sepertinya Keanekaragaman Menu Makan antara Masakan Tradisional Indonesia, Barat (Western), hingga Chinese - Japanese - Korean Food Style, memang menjadi Hal Utama dalam Menunya
Menu Makanannya sendiri sengaja dipilih yang ringan (light) demi menikmati minum Teh Kamu,
Namun untuk Menunya bisa dibilang : Gado” !
Tetap Worth It dari Penyajian - Rasa, hingga Harga nya !
Hanya saja tidak ada Menu Penutup (Dessert), mungkin jadi Salah Satu Kekurangannya.
Sedangkan untuk Special Menunya, Resto ini memang menghadirkan Teh.
Ini, yang mungkin membedakan CoePoe De Resto dengan Resto/ Kafe Lainnya di Kota Madiun.
Di saat Resto/ Kafe Lainnya,
Banyak, yang menyajikan Kopi sebagai Special Menunya,
Namun tak demikian dengan CoePoe, yang menyajikan Teh Alami dengan Perpaduan Bunga, dan Buah Kering, sehingga menimbulkan Aroma Tersendiri.
Kami pikir, ini adalah Satu” nya di Kota Madiun !
Meski,
Di Salah Satu Mall - Bilangan S. Parman Kota Madiun,
Ada Resto, yang melabeli Namanya dengan Nama Sebuah Kemasan Teh, yang cukup terkenal,
Namun tak selengkap CoePoe
De Resto dalam menyajikan Teh
dengan Aroma Rasa Terbaiknya, yang beraneka ragam !
Kata Kakak mirip dengan TWG Tea.
Sebuah Kedai Teh Mewah Asal Singapore, yang juga buka cabang di Pacific Place, dan Plaza Senayan - Jakarta.
Hanya saja,
Penyajian di Kedai Teh Mewah ini, dalam Bentuk Kemasan, yang harus Kita beli terlebih dahulu,
Sebelum dituangkan ke dalam Takar Air (Pitcher).
Kemasan, yang disajikan mulai dari Harga Puluhan Ribu, hingga Jutaan Rupiah.
Namun, sayang,
Kami belum sempat ke Kedai Teh Mewah ini, dan hanya melihat
percakapan Kakak di Group WhatsApp saja !
Menu Teh di CoePoe De Resto memang tak dibeli terlebih dahulu dalam Bentuk Kemasan, sebelum akhirnya disajikan ke dalam Takar Air (Pitcher)
Namun demikian,
Aromanya cukup mendapat Tempat di Hati Kami !
Terutama Ibu, ketika minum Teh dengan Rasa “Peach Blossom”, selalu tidur pulas, dan segar, saat terbangun di ke Esokan Harinya.
Ketika Kami melihat ke Belakang Rumah,
Beberapa Bunga, dan Buah, yang dipergunakan untk Bahan Campuran Teh ini, sengaja ditabur, dan dikeringkan.
Entah darimana Bunga, dan Buah, yang dikeringkan itu didapat,
Namun ini, yang membuat Kami tertarik untuk membelinya !
Ya !
Teramat disayangkan,
Teh,
yang merupakan Warisan Keluarga Turun Temurun ini, sepertinya memang belum tersedia
dalam Bentuk Kemasan.
Kalaupun Ada Persediaan (Stock) nya terbatas !
Andaikan Pemilik Resto, mau mengembangkan Teh ini menjadi Suatu Produk Kemasan, pastinya akan lebih baik bukan ?
Hanya saja Kami berpikir :
Apakah Tehnya juga berasal dari Produk Kemasan Tertentu, yang berpadu
dengan Bunga, dan Buah, yang dikeringkan sehingga menimbulkan Karakteristik
Aroma Tersendiri ?
Entahlah !
Teh memang mendatangkan Banyak Manfaat !
Bagi Para Penikmatnya, pasti akan merasakan Rasa Tenang, dan Rileks, ketika meminum Teh Hangat.
Hal ini,
Bisa Kami temukan di Salah Satu Poster pada Dinding, yang menempel tentang Sejuta Manfaat Teh bagi Kesehatan.
Ada, yang untuk menenangkan
(rileksasi), hingga meredahkan Stres.
Selain Sejuta Manfaat, dan Pencegahan Penyakit Lainnya, seperti :
Antioksidan, memperbaiki Sel Rusak, menghaluskan Kulit,
melangsingkan Tubuh, mencegah Kanker, mencegah Penyakit Jantung, mengurangi Kolesterol
dalam Darah, hingga melancarkan Sirkulasi Darah.
Kami paling suka memilih Teh dengan Aroma Bunga “Peach Blossom” maupun Buah “Longan Tea” !
Selain membantu melancarkan Sirkulasi Darah,
Kedua Jenis Teh ini baik untuk menenangkan Tubuh (Rileksasi), dan meredahkan Stress.
Aromanya, juga cukup menimbulkan Rasa Harum pada Air Teh nya.
Harga Per Pitcher untuk Ukuran Kecil (Small) : Rp. 20.000,- bisa muat 2 - 3 Orang, Ukuran Besar (Large) : Rp. 25.000,- bisa muat 3 - 4 Orang.
Penyajiannya menggunakan Gelas Sloki Kecil mirip Ala” Jepun, dan Tambahan Gula Batu maupun Madu, hingga Camilan Biskuit (Biscoff) Kecil dengan Merek Lotus sebagai Pelengkapnya.
Kami lebih senang menggunakan Madu, karena Rasa pada Tehnya sendiri sebenarnya sudah beraroma.
Jadi bagi Kamu, yang ingin tetap minum Teh tanpa takut dengan Gula atau Bebas Gula (Sugar Free) maupun Pemanis,
Kami rasa cukup dengan meminum Teh Tawar Alami ini.
Di samping Sajian
Minuman Lainnya dengan Kisaran Harga
: Rp. 10.000,- - Rp. 15.000,- , dan tak kalah menyegarkan
!
Coepoe de Resto
Jl. Thamrin No.73, Klegen, Kec. Kartoharjo, Kota Madiun, Jawa Timur 63117
Kembali : ARTIKEL